Skip to main content

Membaca Al-Fatihah dalam Shalat

Hmm, pernah gak saat lagi berjama’ah dimasjid, shalat kita jadi kurang khusyuk karena dalam hati ada bisik-bisik syaitan yang ngedumel, “Duh ini imamnya baca Al-fatihah lama amaaat sih ya, kalo shalat sendiri mungkin udah nyampe baca surah pendek kali.”

Hayooo pasti semua pernah mikir gitu kan? Hehe.
Pak imam in shaa Allah punya alasan mengapa beliau membaca ummul Qur’an dalam shalatnya secara perlahan.

Nah taukah kalian, kalo disaat kita selesai membaca satu ayat dari surah Al-Fatihah, Allah menjawab setiap ucapan kita? Maka dari itu kita disunahkan berhenti sejenak setiap selesai membaca satu ayat, itulah yang mungkin membuat pak imam selalu membaca Al fatihah nya dengan perlahan dan dengan jeda yang sedemikian.

Dalam Sebuah Hadits Qudsi Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman, “Aku membagi shalat menjadi dua bagian, untuk Aku dan untuk hamba-Ku”.

Artinya, tiga ayat diatas: Iyyaka Na’budu Wa iyyaka nasta’in adalah hak Allah, dan tiga ayat kebawahnya adalah urusan hamba-Nya.

Ketika Kita mengucapkan, “Alhamdulillahi Rabbil ‘alamin”. Allah menjawab , ”Hamba-Ku telah memuji-Ku”.

Ketika kita mengucapkan, “Ar-Rahmanir-Rahim". Allah menjawab , “Hamba-Ku telah mengagungkan-Ku”.

Ketika kita mengucapkan, “Maliki yaumiddin”. Allah menjawab, ”Hamba-Ku memuja-Ku”.

Ketika kita mengucapkan, “Iyyaka na’ budu wa iyyaka nasta’in”. Allah menjawab, “Inilah perjanjian antara Aku dan hamba-Ku”.

Ketika kita mengucapkan, “Ihdinash shiratal mustaqiim, Shiratalladzina an’amta alaihim ghairil maghdhubi alaihim waladdhoolliin”. Allah menjawab, “Inilah perjanjian antara Aku dan hamba-Ku.. Akan Ku penuhi yang ia minta.”

- (HR muslim)

Jadi, berhentilah sejenak setelah membaca setiap satu ayat. Pelajari, rasakan dan resapi betul-betul makna ayat yang kita baca dan juga jawaban indah dari Allah, satu persatu, karena Allah sesungguhnya sedang mendengar dan menjawab ucapan-ucapan kita.

Lalu ucapkanlah “Aamiin” dengan penuh harapan dikabulkan, sebab malaikat pun sedang mengucapkan hal yang sama dengan kita.
“Barang siapa yang ucapan “Aamiin-nya” bersamaan dgn para malaikat, maka Allah akan memberikan ampunan kepada-Nya.” (HR Bukhari, muslim, Abu Dawud)
Mashaa Allah, betapa shalat menjadi satu hal yang indah dan nikmat apabila kita tau benar apa yang kita lakukan, apa yang kita ucapkan, dan apa yang kita sembah. Ayo muhasabah :)

Comments