Jadi ternyata, peristiwa-peristiwa kecil yang kita alami atau bahkan hanya sekedar hasil pengamatan kita atas orang lain mampu memberikan pelajaran besar untuk kita. Ini baru terpikir oleh saya beberapa waktu yang lalu ketika saya terlibat sebuah percakapan dengan seseorang. Siang itu, seseorang mendekat, membuka percakapan dengan saya. Saya sama sekali tidak keberatan menanggapi sebuah percakapan, terlebih saya sedang tidak punya sesuatu yang harus dikerjakan. Tapi kemudian saya kecewa ketika ternyata yang hendak ia bicarakan adalah tentang “ orang lain ”. Lebih tepatnya, “ keburukan orang lain ”. Dia seolah mengajak saya terlibat dalam sebuah diskusi mengenai seseorang yang sama-sama ada dalam daftar pertemanan kami. Seseorang itu, yang tengah ia bicarakan, memang tidak terlalu saya kenal secara personal meskipun kami sudah saling mengenal. Dan lagi, sekalipun tidak begitu dekat, saya tahu siapa keluarganya dan bagaimana keluarganya. Mereka, baik. Baik sekali. Sejauh saya menge...